Tampilkan postingan dengan label Even. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Even. Tampilkan semua postingan

Minggu, 10 Oktober 2021

JNE Bagi-bagi Diskon Ongkir, Selama Perhelatan PON XX Papua


Foto dari twitter @ponxx2020papua

Halo, teman-teman tahu kan, kalau saat ini sedang ada even cakep di negeri kita? pasti tahu dong kalau saat ini sedang ada perhelatan PON di Papua, kan opening ceremony digelar meriah dan spektakuler.

Negara kita memang sih belum pulih sepenuhnya akibat pandemi, justru itu acara PON XX kan sebenarnya digelar tahun lalu, tahun 2020,  diundur karena tahun kemarin dianggap belum tepat untuk menyelenggarakan. 

Saat inilah, saat negara kita terus berproses memulihkan diri, PON Papua XX diadakan, dan ternyata gayung bersambut. tekad pemerintah menyelenggarakan PON disambut hangat dan semangat oleh daerah di seluruh Indonesia.

Buktinya apa? buktinya seluruh provinsi mengirimkan kontingen untuk berlaga di even PON XX Papua ini, iya, ada 34 kontingen sesuai jumlah provinsi, dan ada 37 cabang olahraga yang dipertandingkan.




Aku juga tertarik bahas semangat atau spirit yang terasa sekali di acara PON  XX Papua ini, dan itu sudah terasa sejak acara pembukaan kan? Iya, aku merasakan berbagai semangat atau spirit yang tumpah ruah.

Ada gembira, optimisme, bahagia, di tengah keberagaman di tengah kebersamaan dengan saudara sebangsa, se tanah air.

Aku yang nonton upacara pembukaan lewat televisi saja kerasa ikut larut, terasa aku ada di Papua, ada di depan panggung, bahkan ikut bergoyang tipis ketika theme song berkumandang, duh haru, sampai air mata ini mau netes.

Tapi bener kok, semua merayakan perhelatan besar itu, semuanya, baik yg terlibat langsung maupun yang enggak. Termasuk yang merasa bangga mendukung PON Papua XX adalah JNE.

Oh ya, JNE boleh bangga lho karena ada Ksatria JNE Bogor yang ikut berlaga di ajang PON XX Papua lho, namanya Hagies Mugara. Hagies mewakili kontingen Jawa Barat. Cabang olahraga yang diikuti Hagies adalah Shorinji Kempo.

Keikutsertaan Hagies di PON Papua pastinya disupport segenap keluara besar JNE, agar Hagies bisa mendapatkan medali emas, yang tentunya akan membanggakan Jawa Barat dan juga JNE.

Sebelum ikut terjun ke arena PON Papua, Hagies sudah pernah ikut di ajang Kejurnas, Sea Games 2013, Kejuaraan Dunia 2013 dan 2017.

Bahkan Hagies juga pernah mencatatkan dirinya sebagai juara tingkat Porda, karena sebelum terpilih  mewakili Jawa Barat, Hagies juga mengikuti seleksi terlebih dahulu.

Harapan Hagies, bertanding di PON XX Papua kali ini, bisa membawa pulang dua medali emas, keren ya, JNE patut bangga memiliki Hagies.




Promo JNE

Salah satu support yang membahagiakan banyak orang, yaitu promo yang diadakan oleh JNE selama even PON PAPUA XX kali ini. Karena JNE memang sudah lama berada di Papua dan menjadi mitra bagi pelaku usaha UMKM di Papua, untuk ikut memajukan produk lokal.

JNE hadir di Jayapura sejak tahun 2012, dan saat ini memiliki 34 titik layanan. Ini sebagai wujud komitmen JNE untuk terus memberikan dukungan pada UMKM di seluruh Indonesia.

Balik ke promo dari JNE, iya, JNE kasih promo buat ikut menyemarakkan acara PON Papua, diskon cyn.., nggak main-main lho diskonnya. 

Kamu yang ada di Merauke dan Jayapura selama berlangusngnya PON ( 2 - 15 Oktober )akan mendapat diskon ongkir 20%, woow. 

Sedang buat kamu yang ada di Sorong dan Timika selama 3 hari ( 2-4 Oktober ) akan dapatkan diskon yang sama ke seluruh kota tujuan dengan layanan reguler, woow, mantap deh.

Siapa yang nggak bahagia dikasih diskon sebanyak itu? Apalagi sedang digeler juga Festival Kopi, yaitu pameran produk  UKM bersamaan dengan acara PON. 

Temanku, kerja jadi lawyer di Papua, hampir tiap hari dia ke festival, dia beli tas, beli kopi, produk Papua, dikirim deh ke rumahnya ke Jakarta.

Aku kasih tahu kalau JNE lagi ada promo 20% diskon ongkir, wuaah., bahagia banget dia, hahaha..., kesempatan baik kan, dari pada bawa naik pesawat, kan berat.

Bahagia, iya ini selaras dengan tagline JNE yaitu "Connecting Happiness", yaitu mengantarkan kebahagiaan. Tapi bener lho, saat kita dapat kiriman apapun, pasti rasanya bahagia.

Sama halnya kalau kita kirim barang, makanan atau apapun pada orang lain,  ada rasa bahagia kan? jadi, ketemu sama JNE ini adanya bahagia dan bahagia.

Menurut Branch Manager JNE Jayapura, bapak Rusmal Jaya, tagline itu bermakna luas, bukan sekedar pengantaran paket, tapi memberi manfaat luas bagi masyarakat Indonesia.

Nggak hanya kasih diskon ongkir lho, JNE juga mengadakan aktivasi social media seperti: Twibbon, quiz seputar PON XX, Photo Challenge dan Give Away bareng dengan produk unggulan lokal, selama PON berlangsung, woow..,makin seru kan.

Bagi yang beruntung, akan dapatkan produk UKM Jayapura dari Maleeka Boutiqoue @Maleeka_qu, Pusat oleh-oleh khas Papua @Galeri Kreatif Kehutanan,  Gerai Honai Papua @Geraihonai.

Netizen maupun masyarakat bisa kok ikuti seluruh aktivasi dan kuis give away ini. Kunjungi akun instagram resmi JNE Jayapura, yaitu @jnejayapura dan @JNE_ID

Yuk jangan ketinggalan, kita support even olahraga terbesar negeri ini, kita support dengan membeli produk dalam negeri, dan manfaatkan promo dari JNE ini.

Sabtu, 22 Desember 2018

Belanja Hemat Akhir Tahun, Ada Harga Teman di Giant

Halo, assalamua'alaikum, apa kabar hari ini? semoga sehat selalu, happy selalu ya, enggak boleh lupa sama itu.

Apa rencana akhir tahun kamu? pasti sudah rencanakan acara istimewa ya?  biasanya setiap akhir tahun kan menjadi acara spesial bagi kita kan? ya iya dong karena tutup tahun saatnya evaluasi yang sudah lewat, dan sambut tahun baru dengan optimis dan gembira.

Biasanya sih acara akhir tahun kumpul keluarga besar nih, pastinya ramai, seru karena kumpul, lalu masak-masak buat dimakan bareng, seru kan?

Selasa, 28 Agustus 2018

Infrastruktur di Jawa Barat, Bentuk Kepedulian Presiden Jokowi, Akan Bangkitnya Tanah Pasundan




Halo, assalamu'alaikum, kabar baik kan? syukur deh, senang dan bahagia hanya ada di dalam hati kita kan ya?, jangan lupa itu.

Yuk ngobrol soal negara, apa? enggak, mau ngobrol soal infrastruktur saja kok, yang mudah dan kita jumpai setiap saat di sekitar kita. Iya kan, kita keluar rumah saja sudah ketemu jalan, jalan tol, fly offer, dan lainnya.

Sepakat nggak kalau infrastruktur penting? karena tanpa infrastruktur yang bener, aktifitas kita pasti terhambat kan?. Inilah kenapa pemerintahan sekarang memperhatikan sekali apa yang namanya infrastruktur.

Oh ya, tanggal 25 Agustus yang lalu, aku dan beberapa kawan Blogger Bogor berkesempatan hadir di acara Dialog Nasional Indonesia Maju, tema tentang Pertumbuhan Industri Tranportasi.

Konon, tanah Parahyangan adalah tanah bersemayamnya para Dewa, menggambarkan subur makmurnya tanah Parahyangan atau Pasundan. Karena itulah, pemerintah berkeinginan untuk mengembalikan kejayaan Pasundan melalui pembangunan infrastruktur.

Hadir di acara itu Menteri Perhubungan bapak Budi Karya Sumadi, Menteri Perindustrian bapak Airlangga Hartarto, dan Pejabat Gubernur Jabar, bapak M. Iriawan, serta  walikota Bogor, Bima Arya

Siang itu peserta luar biasa banyak, memenuhi aula di Hotel Puri Begawan Bogor. sebut saja ada kepala sekolah, ada para PKH se kota Bogor, siswa SMA, SMK, dan sebagainya. Suasana ramai makin meriah dengan MC yang piawai memandu acara, dengan kocak, sehingga ruangan riuh.

Walikota Bogor mengawali paparan, yaitu masih terus meningkatkan perkembangan di kota Bogor, diantaranya mengatasi kemacetan. Direncanakan bahwa angkot akan dikurangi dan akan diganti dengan bus Pakuan yang lebih representatif.

Nara sumber: dari kiri ke kanan, Menteri Perindustrian, Menteri Perhubungan,
 Pj Gubernur Jabar & Walikota Bogor

Bagkitnya Kejayaan Tanah Pasundan


Jawa Barat adalah propinsi terdekat Jakarta dengan jumlah penduduk sangat besar, menjadi salah satu kota penyangga yang memiliki peran besar pada ibu kota negara. Maka pembangunan infrastruktur di Jawa Barat pasti diharapkan akan mendukung perekonomian nasional.

Pejabat Gubernur Jawa Barat, bapak H, Iriawan menyampaikan pembangunan Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati, beberapa bendungan seperti di Kuningan, Bendungan Sukamahi dan Bandara Internasional Patimban.

Disampaikan juga tentang pembangunan Tempat Pengelolaan Akhir Sampah ( TPAS ) Regional Nambo, yang diharapkan akan menjadi solusi penanganan sampah Bogor- Depok dan sekitarnya.

Sementara, Menteri Perindustrian menyampaikan bahwa tujuan pembangunan infrastruktur diantaranya adalah:
  • Membangun jalan berarti menghubungkan antar wilayah, sehingga wilayah satu dan lain akan saling mendukung,, potensi untuk maju semakin meningkat
  • Ketertinggalan masyarakat dalam berbagai sektor akan terkejar dengan membangun infrastruktur
  • Konektifitas menjadi poin utama pembangunan infrastruktur terutama pembangunan jalan.
  • Ekonomi masyarakat akan mengalami peningkatan kemajuan, karena sinergi antar daerah menjadi lebih mudah.
  • Selain sektor ekonomi, sektor pariwisata juga akan mengalami peningkatan. Munculnya destinasi wisata baru di berbagai tempat menunjukkan keterjangkauan destinasi itu sudah lebih mudah.

Gambar terkait
Bandara Kertajati
Sumber foto, Dephub.go,id

Secara umum, pembangunan infrastruktur di Jawa Barat akan membangun konektifitas antar daerah, hal inilah yang akan memperkuat posisi dan peran tanah Pasundan sebagai penopang pembangunan nasional.

Terwujudnya konektifitas antar daerah di Jawa Barat melalui pembangunan infrastruktur, akan memperkuat peran Tanah Pasundan dalam menopang pembangunan nasional.

Dibangunnya dua pusat pertumbuhan yang baru, yaitu Bandara kertajati dan Pelabuhan Patimban adalah dalam rangka peningkatan produktifitas Jawa Barat. Pembangunan Pelabuhan Patimban diproyeksikan sebagai pelabuhan Internasional, yang lebih besar dibandingkan Tanjung Priok.

Diharapkan, lalu lintas barang industri dengan kapal-kapal besar dari eropa, maupun negara lain bisa berlabuh di Patimban. Sehingga efisiensi akan didapatkan, tidak harus ke Tanjung Priok terlebih dahulu. Distribusi yang cepat untuk kebutuhan industri di jwa barat akan terjawab dengan dibangunnya pelabuhan Patimban ini.

Menteri Perhubungan menjelaskan pembangunan infrastruktur penunjang transportasi terus dibangun di Jawa Barat. Untuk yang terdekat dengan Bogor, pembangunan rel ganda stasiun Bogor Sukabumi, pembangunan bandara Sukabumi.

Waktu tempuh Jakarta Sukabumi yang sebelumnya memakan waktu 6 jam, diharapkan waktu tempuh Bogor - Sukabumi yang semula 3 -4 jam, diperkirakan hanya akan memakan waktu sekitar 40 menit.

Pembangunan yang terus dilakukan di Jawa Barat merupakan wujud kepedulian Pemerintah membangun kembali kejayaan Pasundan. Tanah Pasundan akan kembali gemah ripah loh jinawi, tempat yang indah buat bersemayamnya para Dewa.


Senin, 06 Agustus 2018

Semangat Indonesia Sukseskan Asian Games 2018

Foto Indonesia Baik.
Sumber foto, Fanpage Indonesia Baik

Halo, assalamu'alaikum, apa kabarmu? bagaimana Agustusmu? sudah meriahkah? biasanya mulai meruap hawa kegembiraan merayakan ulang tahun negeri ini.

Bulan Agustus selalu membawa suasana haru, kenapa? bulan Agustus kan bulannya kita, eh bulannya negeri ini kan ya, berarti bulanmu dan bulanku juga, kan kita satu negeri, Indonesia yang tercinta.

Bulan Agustus, bagi pelakunya adalah Deja vu, bagi aku yang enggak mengalami masa perjuangan, tetap menimbulkan kesan heroik, rasanya seeprti melihat nenek moyang kita berjuang.

Agustus 2018, kali ini berbeda, dan kesan yang aku rasakan selain rasa cinta tanah air, juga ada kebanggaan dan euforia. Kenapa? memang ada kejadian apa bulan Agustus 2018 ini?

Rabu, 01 Agustus 2018

Grand Launching Varian Baru LBS Kopi Susu Dari Lapis Bogor Sangkuriang

Halo.., assalamu'alaikum, apa kabar kamu? semoga baik, sehat dan bahagia, itu harapan kita semua kan ya.

Aku tinggal di Bogor sekitar 7 tahun, dan baru sekali itu menginjakkan kaki di stadion yang berada di daerah Cibinong, stadion Pakansari, padahal stadion itu cukup terkenal lho.

Ada apa di sana? biasanya sih kalau stadion itu buat olahraga-olahraga yang sifatnya massal ya atau membutuhkan ruang lapang, kaya sepak bola, bulu tangkis, basket, dan lainnya.

Rabu, 25 Juli 2018

Indonesia Kalahkan Batas, Raih Prestasi di Ajang Asian Games

Halo, assalamu'alaikum, apa kabar semuanya? semangat sehat ya. Iya dong semangat sehat, salah satunya dengan rajin olahraga. Nah ini PR aku, belum disiplin olahraga.

Tapi aku seneng dan ikut kebawa euforia lho sama even yang sebentar lagi digelar negeri ini, ya, Asian Games. Bagaimana tidak, even sekelas Asia digelar di Indonesia begituu, itu artinya negera kita ini diperhitungkan, dianggap mampu menggelar even besar.

Sudah semestinya semua elemen negeri ini mendukung terselenggaranya even besar itu, apapun peran yang dia ambil.

Sabtu, 19 Mei 2018

Cinta yang Terencana, Demi Keluarga Berkualitas

Halo, masih ada yang kenal atau ingat lagu ini?



Harta yang paling berharga 
Adalah keluarga
Istana yang paling indah 
Adalah keluarga
Puisi yang paling bermakna
Adalah keluarga
Mutiara tiada tara
Adalah keluarga

Lagu yang pernah populer itu melukiskan, bahwa keluarga adalah sebuah harta yang paling bermakna, bahkan tak terniai harganya. 

Lalu, sejenak kita ingat kasus bom bunuh diri yang menghentak nalar dan hati kita --aku masih sedih kalau ingat akan tragedi ini--, dimana diduga pelakunya adalah sebuah keluarga.

Tragedi ini makin membuat aku sedih banget, karena salah satu pelaku bom bunuh diri itu perempuan, ya perempuan yang identik dengan kelembutan, kasih sayang, welas asih. 

Bukan hanya itu saja, perempuan itu juga mengajak anak-anaknya untuk ikut serta menjadi bomber, sampai saat inipun rasanya masih tidak percaya. muncul pertanyaan, kok bisa? kok tega?.

Tragedi itu membuat aku merenung? keluarga macam apa ya mereka/ kok begitu mudahnya mempertaruhkan nyawa? bahagia atau tidak bahagiakah keluarga mereka?


Keluarga dan masyarakat


Aku bukan akan membahas tentang mereka itu, tapi tragedi itu mau tak mau membuatku merenung kembali tentang arti dan makna sebuah keluarga, mengingat keluara adalah unit terkecil dari sebuah sistim sosial.

Senang sekali, aku bisa gabung di even Blogger yang membincang tentang keluarga yang berkualitas, penyelenggaranya kerjasama BKKBN dengan Blogger Plus Community.

Nara sumber acara, adalah Ibu Eka Sulistya Adiningsih, ibu Roslina Verauli M/Psi, dan kakak Resi.

Dijelaskan banwa merah biru keluarga akan memberi kontribusi bagi negaranya, jadi kebahagiaan keluarga juga akan memberikan energi positif bagi negara.

Siapa sih yang tak ingin membangun keluarga bahagia? tak ada, pasti semua orang pengin membangun keluarga bahagia. Lalu mikir lagi nih, membangun keluarga bahagia, bisa disebut mudah, bisa juga tak mudah.

Membangun rumah tangga yang berkualitas adalah membangun keluarga yang harmonis, bahagia, mandiri secara mental material agar tidak menyusahkan lingkungannya.

Kalau kita ambil contoh sebuah keluarga yang melakukan bom bunuh diri di awal tulisan ini, tentu bisa kita katakan jika keluarga itu tidak memberikan kontribusi positif bagi masyarakat di lingkungannya.


Nara sumber bersama MC


Semua asyik dengan handphonenya.



Pernah jatuh cinta?


Pernah jatuh cinta? jatuh cinta yang akhirnya bersatu dalam sebuah biduk rumah tangga?. Indahnya cinta ya, dan akan lebih indah lagi jika cinta itu adalah cinta yang terencana, sebagai fondasi yang kokoh bagi rumah tangga.

Cinta bisa membawa bahagia, bisa membawa bencana, ah yang bener? memang kan. Contoh cinta yang membawa bencana ketika menikah dalam usia yang masih dini.

Bagaimana nggak bawa bencana? nikah terlalu dini, belum pada saatnya hanya akan membawa bencana baik material, fisik, mental, psikologis.  Coba kita lihat beberapa ekses pada pernikahan yang terlalu dini.

  • Hilangnya kesempatan berkembang
    Karena menikah dini, ada kemungkinan bagi si pasanagn itu tidak mungkin melanjutkan pendidikan lagi, meskipun mungkin ada perkecualian. Maka individu dalam keluarga tersebut tidak berkembang, kurang pengetahuan yang akan bermanfaat untuk peningkatan kualitas keluarga
  • Kesehatan
    Jelas sekali, pernikahan dini akan  berpengaruh pada kesehatan pasangan, terutama perempuan. Organ reproduksi perempuan dibawah usia 17 tahun masih belum kuat untuk mengalami kehamilan dan melahirkan, Kemungkinan meninggal saat melahirkan menjadi lebih besar dibanding dengan mereka yang  menikah pada usia ideal.
  • Kemandirian finansial
    Pernikahan dini lebih banyak menggantungkan hidup pada keluarga masing-masing, tidak memiliki kemandirian finansial. Hal ini menyebabkan banyak masalah, seperti problem sosial.
  • Rentan KDRT
    Banyak kasus KDRT yang bermuara pada masalah ekonomi yang belum mencukupi, dan ini banyak dialami oleh mereka yang menikah dini.
Ditengarai, masih banyak terjadinya kasus pernikahan belum waktunya, atau pernikahan dini di sebagian wilayah di Indonesia, disebabkan oleh berbagai hal, baik masalah sosial maupun ekonomi.

Pernikahan dini, melahirkan sebuah rumah tangga atau keluarga yang tidak berkualitas. Seperi apakah keluarga yang berkualitas itu? seperti yang tercantum dalam UU nomor 52 Tahun2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Perkawinan, menjelaskan bahwa keluarga yang berkualitas adalah : Keluarga yang dibentuk berdasarkan perkawinan yang sah dan bercirikan sejahtera, sehat, maju, mandiri, memiliki jumlah anak yang ideal, berwawasan ke depan, bertanggungjawab, harmonis dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Cinta yang direncanakan


Merencanakan cinta, atau cinta yang direncanakan, itulah tema kampanye yang dilakukan oleh BKKBN , mengajak semua pihak, bahwa untuk membangun keluarga yang berkualitas, dibutuhkan cinta yang terencana.

Kenapa? aku sepakat dengan paparan ibu Eka Sulistya Ediningsih, Direktur Bina Ketahanan Remaja BKKBN RI, yang menyampaikan bahwa "Berkeluarga adalah fase terbesar dalam hidup setiap orang, sebab berkeluarga adalah menyatukan individu yang berbeda"

Kampanye tentang cinta yang direncanakan, bermaksud mengajak seluruh masyarakat untuk meneguhkan kembali pemahaman, betapa pentingnya peran keluarga bagi negara. Betapa sebuah keluarga yang berkualitas akan menjadi fondasi yang kokoh bagi negaranya.

Dari keluargalah akan lahir dan tumbuh manusia yang berwawasan positif, memiliki cinta pada diri sendiri dan sesama, memikirkan masa depannya dan mempunyai sikap yang produktif.

Keluarga yang berkualitas adalah keluarga yang mandiri, produktif, saling berkomitmen untuk melakukan yang terbaik bagi diri dan lingkungan. Maka, dari keluarga-keluarga yang berkualitas, negara akan menjadi kuat, karena nilai-nilai positif dari dalam rumah yang dikembangkan di masyarakat.

Mengarahkan cinta dan merencanakan cinta dengan tepat, menurut Psikolog Roslina Verauli, M. Psi. akan membuahkan keluarga yang berkualitas, baik fisik ataupun mental. Beberapa hal yang mendukung terciptanya keluarga yang berkualitas adalah 
  • Menikah dengan usia ideal, yaitu usia diatas 20 tahun, karena dalam usia ini fisik maupun mental individu sudah siap.
  • Merencanakan jumlah anak, sekaligus masa depan anak, baik dari sisi finansial maupun mental
  • Merencanakan ketahanan keluarga dengan benar, ketahanan fisik, material, mental spiritual.
  • Memberdayakan keluarga dan interaksi sosial kemasyarakatan.
Ibu Roslina Verauli, M. Psi juga menyampaikan beberapa penjelasan tentang motif-motif menikah, meliputi motif positif dan motif negatif, hahaha, ternyata ada ya motif negatif orang nikah. termasuk motif positif adalah ingin memiliki teman hidup, keturunan, dan tentu saja karena cinta.

Nah, motif negatif ada motif mau numpang hidup, mau balas dendam, bahkan ada lho yang nikah cma biar bisa bayarin utang, wah keterlaluan kalau ini ya, hehe.

Jadi, yuk kampanyekan pada lingkunagn terdekat kita, jangan nikah terlalu dini, rencanakan keluarga dengan baik, karena keluarga yang berkualitas akan menjadi fondasi yang kokoh bagi negara.

Rabu, 16 Mei 2018

Lebaran Nyaman, Mudik Dengan TRAC Astra Rent a Car

Menjelang datangnya bulan Ramadhan, aku selalu merasa eforia,rasanya tuh seneng, seneng bangeet, bahagia, campur aduk deh, tapi muaranya ya itu rasa bahagia, hahaha, eforia banget ya.

Kenapa coba? selain seneng karena ramadhan datang, aku seneng banget karena mau mudik, iya mudik itu yang bikin aku sangat senang bila Ramadhan datang.

Bagiku mudik menjadi semacam ritual wajib tahunan, karena memang hanya lebaran saja aku bisa mudik ke kampung halaman aku. terkadang pengin juga mudik selain lebaran, sayangnya, yang ada di sebelah aku belum mengijinkan, hehehe.

Senin, 23 April 2018

Menabung Berhadiah Umroh di SOBATKU



"Bang bing bung yuuk, kita nabung, "bang bing bung yuk, kita ke bank", "bang bing bung yuk kita nabung", " tiap bulan tahu tahu dapat untung.'
Ada yang ingat lagu itu nggak? lagu anak-anak yang intinya mengajak kita rajin menabung.

Kenapa harus nabung sih? apa untungnya? jawabannya macam-macam, intinya menabung mengajarkan gaya hidup hemat dan lebih teratur mengatur keuangan. Menyisihkan uang untuk ditabung, manfaatnya untuk diri sendiri, bahkan mungkin bisa untuk orang lain juga.

Kamis, 19 April 2018

SAP Express, Jasa Kurir Berbasis Android



Pernah kan menggunakan jasa ekspedisi? pasti pernah lah, karena banyak kebutuhan kita yang butuh jasa ekspedisi.

Apa sih yang buat kamu jatuhkan pilihan untuk pilih ekspedisi tertentu? ada banyak sebab pastinya ya.

Intinya sih kebutuhan kita sebagai pengguna jasa ekspedisi bisa dipenuhi ya. Ada kebutuhan tepat waktu, keamanan barang,  bahkan butuh harga yang bersahabat juga.

Jumat, 23 Maret 2018

Penyakit TBC, Mencegah dan Mengobatinya


Penyakit TBC mungkin saja sudah aku kenali sejak lama, hanya aku belum paham jika itu gejala TBC. 

Waktu masih kecil, tetangga sebelah rumahku hampir tiap hari batuk-batuk kencang, malah kayanya sampai nangis-nangis itu kalau batuknya sudah berkepanjangan.

Mungkin malam hari, makanya batuk jadi terdengar nyaring, bahkan terkadang aku seperti mendengar suara jeritan setengah menangis dengan nafas tersengal-sengal.

Kamis, 15 Maret 2018

Cegah Kanker Serviks Dengan Vaksin HPV dan Pap Smear

Tidak ada orang yang suka ketika di vonis menderita sakit, oleh dokter. terlebih ketika sakit itu adalah sakit yang dikenal sakit serius, sakit yang mustahil bisa disembuhkan karena sakit itu memang dianggap oleh sebagian masyarakat tak ada obatnya.

Belum lama berselang tentu masih kita ingat seorang artis ternama negeri ini yang akhirnya harus menyerah pada sang maut, ketika penyakit yang dideritanya tak bisa sembuh.

Kamis, 01 Maret 2018

Kemasan dan Logo Baru So Good, Lebih Baik dan Lebih Segar

Undangan dari Blogger Perempuan kali ini bikin aku senang dong, kenapa?karena berhubungan sama makanan, hahaha. Siapa yang nggak suka makanan? bohong kalau enggak suka, apalagi makanan ini enak dan full gizi, sedap kan?.

Bertempat di Hook Caffe di bilangan Jakarta Selatan, aku bareng kawan-kawan blogger, hadir di acara yang diselenggarakan oleh PT So Good Food, yang meluncurkan produk dengan kemasan dan logo baru.

Selasa, 20 Februari 2018

Menulis Dengan Cinta, Bersama Dini Fitria


Pernah nggak kamu bosan dan jenuh baca buku, atau novel atau apapun, bahkan mungkin baru kalimat pertama saja kamu sudah letakkan bacaan itu. Nggak enak dibaca, banyak kalimat mubadzirlah, atau mungkin bacaan itu nggak menceritakan apapun.

Sebaliknya, kamu punya penulis favorit kan? yang tulisannya atau bukunya selalu kamu tunggu kapan terbitnya, kapan mulai beredar, lalu akan kamu buru di toko-toko buku.

Senin, 30 Oktober 2017

Mengenali Gejala Stroke dan Mencegahnya Dengan Pola Hidup Sehat

Kabar duka muncul di WAG teman kuliah, mengabarkan salah satu kawan yang wafat, disebabkan penyakit stroke yang sudah lama diderita. 

Beberapa hari lalu, seorang kawan SMP juga dipanggil menghadap Yang Maha Kuasa, dan lagi-lagi juga terkena sakit stroke. Salah seorang kerabat, saat ini juga berada dalam kondisi lumpuh, pelo, disebabkan stroke.

Akhir Oktober kemarin, aku jumpa kawan kuliah yang sejak kami lulus kuliah belum pernah ketemu. Senang dong pastinya.

Kamis, 19 Oktober 2017

Keseruan di HUT CNI ke 31

Ada yang tahu, apakah digital itu? lalu apa manfaatnya? itu hanya salah satu pertanyaan disampaikan oleh Ryan Batchin pada peserta talkshow & seminar siang itu. 

Peserta seminar yang didominasi para ibupun memberikan jawaban yang bermacam-macam sesuai pengetahuan & pengalaman mereka.

Siapa sih Ryan Batchin? dia adalah anak muda yang saat ini berprofesi sebagai praktisi google, yang menjadi salah satu nara sumber pada acara HUT CNI yang ke 31. 

Selasa, 10 Oktober 2017

Tentang Life Digital di Ulang Tahun Blogger Bogor

Sebagai orang yang belum lama menjadi penduduk Bogor, seneng dong bisa gabung sama komunitas yang menjadi representasi kota Bogor, terutama bagi blogger. Makin senang ketika bisa ikut merayakan ulang tahunnya.
#Blo9or adalah komunitas penggiat blogging, yaitu penulisan jurnal online, brsifat pribadi. Komunitas yang berdiri pada 24 Agustus 2008 ini banyak melakukan kegiatan sosial juga seperti kegiatan ke panti asuhan, mengikuti kumpul komunitas, mempopulerkan kembali kuliner & wisata Bogor, dsb. Diharapkan dengan berbagai kegiatan tersebut akan menjadi kontribusi bagi pembangunan sosial kemasyarakatan.


Minggu, 30 Oktober 2016

Chocomory Bagi-bagi Coklat di Acara Grand Opening

Sudah lama mendengar Chocomory, outlet yoghurt yang populer, dan diam-diam kepengin sekali icip-icip, hehehe. Sayangnya waktu itu kemungkinan kecil bisa sampai ke outletnya karena lokasinay ada di Cisarua. 

Siapapun tahu untuk menuju ke Cisarua membutuhkan waktu khusus, mengingat jaraknay yang jauh dan jalurnya termasuk jalur yang sering macet, di Cisarua.

Minggu, 31 Januari 2016

Sun Life Edufair 2016, Kepedulian Untuk Anak Negeri

Dalam hidup, segala sesuatunya menuntut perencanaan, apapun itu. semisal hal yang kecil,. rencana masak apa hari ini? hehehe, mentang-mentang emak-emak, rencana masak.

Terlebih untuk hal-hal yang utama, hal-hal yang mendasar, seperti pendidikan untuk anak-anak kita, wajib lah untuk direncanakan. Ada diantara masyarakat kita yang sudah memahami jika pendidikan anak harus direncanakan dari berbagai aspek, namun ada pula sebagian masyarakat yang lain yang belum mehaminya.

Dalam rangka mewacanakan perencanaan pendidikan untuk anak itulah, selama empat hari berturut-turut, yaitu sejak hari Kamis - sampai hari Minggu, tanggal 28 -31 Januari 2016, Sun Life Indonesia menyelenggarakan acara Sun Life Edufair 2016.