Minggu, 07 September 2014

Suka Membaca

 
Dewasa ini, tidak sedikit orang tua yang mengeluh, jika anak mereka saat dirumah jarang sekali atau bahkan tidak pernah membuka buku untuk belajar. Anak-anak mereka tidak suka membaca, sementara untuk belajar masih banyak menggunakan buku-buku yang tentu harus dibaca.

Membaca, ya aktifitas ini semakin lama semakin kurang diminati oleh sebagian masyarakat, termasuk anak-anak yang seharusnya menyukai kegiatan membaca ini. Kenapa demikian, karena sebagian dari kita dan terutama anak-anak lebih menyukai kegiatan menonton yang sifat medianya audio visual.

Dewasa ini,  dunia teknologi memanjakan kita dengan berbagai perangkat audio vvisual. Mulai dari televisi, komputer, lat top, berbagai jenis tab dan gadget, semua adalah perangkat audio visual.

Indra kita dimanjakan dengan suara yang bening, gambar yang berwarna warni jernih, hanya dengan sekali sentuh saja, semua sudah terpampang di depan mata kita. Pikiran kita terlena dengan apa yang disuguhkan di media audio visual itu, maka tak aneh jika semakin lama kegiatan membaca semakin kurang peminat. Karena jika hanya dibandingkan kegiatan membaca dengan menonton, maka secara kasat mata, membaca menjadi kegiatan yang menjemukan, itu pasti. Namun, jangan salah, membaca memiliki banyak keunggulan dan manfaat dibanding dengan menonton.

  • Membaca mengasah imajinasi
    Karena saat membaca, tidak terlihat gambarnya, maka otak akan mengembangkan imajinasinya dengan liar, berusaha menemukan dan merangkai berbagai kemungkinan, menggambarkan sendiri tentang berbagai hal yang ada dalam bacaan. . Ini akan melatih otak untuk berpikir analitis.
  • Membaca menggali kreatifitas
    Dengan imajinasi yang muncul saat membaca, maka kreatifitaslah yang akan berjalan, maka bagi yang suka membaca, biasanya akan kreatif dalam banyak hal.
  • Membaca adalah menyelam lautan ilmu
    Ilmu yang di dapat dengan membaca jauh lebih banyak, karena dengan membaca, pikiran diberi kesempatan untuk jeda, untuk mencerna apa yang baru saja dibaca. Kenapa ilmunya lebih banyak? karena membaca bisa diulang berkali-kali
Lalu, bagaimana agar anak suka membaca?
  • Orang tua juga harus suka membaca
    Dengan orang tua yang hobi membaca, pemandangan itu akan terlihat si anak, yang pasti akan mencoba sejak dini
  • Biasakan dengan pemandangan yang banyak buku
    Dengan pemandangan buku, maka hal ini juga akan membiasakan anak mencintai buku. Jika sudah mencintai buku, maka tentu anak akan membuka dan melihat isi buku
  • Kondisikan dengan buku
    Misalnya saat orang tua pulang dari bepergian, selalulah membawa buah tangan buku bacaan, selain membaa buah tangan yang lain. Saat pergi berlibur, sebaiknay toko buku menjadi tempat pertama yang harus dikunjungi.
  • Disesuaikan dengan usia
    Agar anak menyukai buku, pilihlah jenis buku dan material buku sesuai dengan usia anak. bagi balita, dianjurkan buku yang tebal sampul maupun tebal lembaran bukunya. Agar tidak mudah rusak.
    sampai usia anak-anak belum terlewati dengan buku bergambar, dan seterusnya.
    Lambat tetapi pasti, anak akan menyukai buku.
  • Pengondisian dengan konsisten
    Bertindak konsisten dengan melakukan aktifitas membaca, setiap hari, akan semakin terekam oleh anak, bahwa aktifitas membaca menjadi aktifitas yang rutin
Bila anak sudah suka membaca sejak dini, maka sejalan dengan pertumbhan usia, biasanya seseorang akan terus meningkatkan kuantitas dan kualitas buku-buku yang dibacanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar