Apa kabarnya? sehat selalu ya, dan tetap semangat jaga prokes dong, demi diri sendiri juga demi orang-orang tersayang. Buat yang banyak di rumah ( kaya aku, hahaha ) tetep sabar dan semangat dong, kan banyak hal yang bisa kta lakukan.
Aku sih, kesibukanku rutin saja, urusan dapur, bersih-bersih, dan satu lagi yang wajib, yaitu kasih makan kucing hehe. Aku ngga sangka lho, kalau aku akan punya kucing, merawatnya, bahkan membawanya ke dokter kalau sakit., beneran ngga sangka sampai sejauh ini.
Kali ini mau berbagi cerita soal makanan kucing aja ya, karena selain kucing, tentunyamakanan kucing juga akrab sama keseharian aku.
Awalnya, aku kasih makan kucing ya sama seperti yang lain, kasih saja ikan tongkol atau pindang ikan laut yang dicampur nasi, logika sederhana saja, pasti kucing akan kenyang.
Mungkin sepintas seperti benar ya, apalagi kucing doyan bahkan sangat suka, terbukti selalu habis kok makanannya.
Lama juga tuh, kasih makan model begitu, nasi sama ikan laut, dengan pemikiran sederhanaku, hehe.
Ternyata, itu keliru sodara-sodara, iya, setelah kenalan dan bergaul intens sama banyak cat lover, komunitas pecinta kucing, keluar masuk beberapa shelter kucing, aku makin paham bagaimana memberi makan pada kucing.
- Nasi tidak dianjurkan untuk kucing. Bukan tidak boleh, tetapi memberikan nasi buat kucing, sebaiknya hanya 25% saja dalam makananya, selebihnya daging atau ikan. Kenapa? karena lebih dari itu, nasi akan bertransformasi menadi glukosa, yang akibatkan kucing alami diare. Hehe, rumit ya. Jadi, silahkan campurkan nasi ke ikan laut, tongkol atau sejenisnya, dengan catatan hanya seperempat bagian saja.
- Tempe yang direbus. Iya, dari beberapa kawan cat lover juga dokter langganan aku, menyarankan, tempe menjadi makanan yang baik untuk dicampurkan ke dalam makanan kucing., bukan tempe mentah ya, tempenya direbus dulu agar lunak, baru deh dicampur sama ikan laut atau daging ayam.
- Daging, bisa daging ayam, atau daging sapi yang sudah dilembutkan dan dimasak, entah itu diebus, atau digoreng. Aku sih enggak menganjurkan kasih makan berupa daging mentah buat kucing, kenapa? Ya kuatir aja akan memperkuat sifat buasnya, hehe.
- Makanan khusus kucing yang banyak dijual di pet shop. Ada banyak pilihan makanan khusus kucing di Pet Shop, baik yang kering maupun ang jenis basah. Soal merk apa yang bagus, relatif ya.
Sepanjang pengalaman aku merawat kucing, sebenarnya memberi makanan basah kalengan lebih hemat dibanding memberi makan dengan ikan cue atau tongkol irisan. Baik hemat biaya, efisiensi waktu, maupun dari sisi kesehatan.
aku belum pernah coba pakai tempe tapi sepertinya enak dan kucingku pasti suka :D terimakasih atas sarannya ya kak!
BalasHapuskalo kucingku apa-apa mau
BalasHapusThis is an excellent article. I like this topic. This site has many advantages. I have found a lot of interesting things on this site. It helps me in so many ways. Thanks for posting this again Thank You
BalasHapus