Minggu, 27 Maret 2022

Pentingnya Asupan Protein Bagi Kesehatan Tubuh

Apa kabarmu? pandemi masih ada aromanya ya, lalu cuaca masuk pancaroba, ini benar-benar ngganggu bodi, jika kita nggak jaga bodi dengan baik.

Bayangin aja, kita kena flu dikit saja, batuk sedikit bodi sudah nggak enak, dan bukan hanya sehari dua hari tuh, setidaknya pengalaman terakhir aku.

Biasanya kan flu atau batuk itu paling 2 - 3 hari sembuhlah, tapi kemarin ini, bulan lalu, enggak begitu, semingga kena flu, juga batuk, padahal sudah berobat ke dokter, coba.

Aku cuma mikir aja, wah ada yang nggak beres nih di tubuh, rasa-rasanya stamina mulai menurun, padahal alhamdul;ilolah aku belum kiepapar covid, tapi kok mirip sama mereka yang pernah kepapar ya, stamina mudah diserang sakit.

Kesimpulanku, berarti butuh asupan lagi nih, selain makan sehat dan pola hidup sehat memang bodi butuh vitamin ya, karena bodi tidak memproduksi vitamin.

Selain vitamin, kebutuhan protein juga butuh perhatian, karena protein juga punya fungsi untuk meningkatkan kekebalan tubuh. 

Foto by Pixabay

Nggak enak banget lho punya bodi ringkih, mudah sakit, sakit juga lama sembuhnya, nggak bisa lakukan aktifitas dengan optimal kan.

Protein adalah salah satu zat gizi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh, kenapa? karena protein berpengaruh pada metabolisme, otomatis ngaruh juga kan sama kesehatan?. Lalu, apa sih fungsi protein?

Tubuh kita butuh protein, karena kandungan nutrisinya berfungsi memperbaiki jaringan sel, agar kerja dengan maksimal, tahu kan ya kalau jaringan sel itu ada di hampir seluruh tubuh kita.

Protein bertugas memproduksi enzim dan hormon, kerjanya membantu menjaga fungsi sel dan organ tubuh, woow, penting banget ya, jadi tubuh ngga boleh kekurangan protein dong.

Selain itu, protein juga bertugas membawa oksigen ke dalam darah, jadi kebayang kan, kalau kita kekurangan protein masalahnya akan merambat kemana-mana, termasuk ke dalam darah, dengan demikian tubuh kita kejaga kesehatannya.

Bahkan, sistem imun tubuh kita juga terjaga dengan baik, karena adanyua protein, selain memperbaiki dan membangun sel dan jaringan dalam tubuh yang rusak.

Wah, kalo begitu pentingnya protein, berarti kita mesti dapatkan asupan yang signifikan dong, lalu  dari mana saja sih sumbert protein itu?

Ternyata banyak lho sumber protein yang ada di sekitar kita, protein hewani saja ada telur yang memiliki kandungan mineral, vitamin, antioksidan. Lalu, ada daging ayam, daging sapi tanpa lemak dan dimasak dengan benar.

Selain itu, ada ikan tuna, yang merupakan salah satu sumber protein hewani, ikan tuna dikenal memiliki kandungan mineral seperti kalium dan lemak omega.

Susu dan produk olahannya juga bisa disebut sebagai protein hewani jika bersumber dari susu sapi misalnya, akan tetapi jika susu diolah dari kedelai, maka susu adalah protein nabati.

Protein nabati lain, mudah sekali kita temukan di sekitar kita kok, kaya tahu, tempe, berbagai jenis  kacang-kacangan, juga brokoli, alpukat, banyak kan ya, protein di dedkat kita.

Ada juga dikenal dengan  susu whey protein  yaitu protein yang ada dalam susu yang dihasilkan dalam produksi keju, biasanya secara spesifik ditujukan untuk menambah massa otot, membentuk jaringan otot, selain tentunya buat jaga kesehatan ya.

Selain dalam bentuk susu atau keju, jenis protein turunan susu ini juga bisa berbentuk suplemen yang berupa serbuk atau bubuk. Cara konsumsi bisa fleksibel lho, mau ditambahkan ke dalam jus, milkshake, atau bahkan ditambahkan ke dalam makanan.

Di pasaran, ada banyak produk susu whey protein, salah satunya adalah produk dari Natural Farm bisa kamu masukkan list suplemen protein yang sangat dibutuhkan tubuh.

Apa akibat kekurangan protein?

Begitu vitalnya fungsi protein bagi tubuh, kekurangan protein bisa bertakibat fatal juga, ada banyak gangguan kesehatan yang nggak boleh dianggap remeh.

Kesannya memang sepele ya, tapi jangan salah, kurang protein bukan sekedar bikin tubuh lapar, letih dan lemas saja, jika dibiarkan maka daya tahan tubuh akan makin menurun.

Apa saja sih yang bisa terjadi ketika kurang protein? yuk deh kita lihat, 

  • Rambut rontok
    Nah, keadian rambut yang rontok ini banyak dialami kerabat juga teman pasca terpapar Covid-19, kenapa? ternyata ketika tubuh kekurangan protein, pertumbuhan rambut melambat. Rambut berubah jadi rapuh, rontok dan semakin lama rambut akan menipis.

  • Menurunnya imunitas
    Kurangnya protein dalam tubuh juga menyebabkan turunnya kekabalan tubuh, itulah kenapa ketika tubuh kekurangan protein, dia akan mudah sakit, terutama kena infeksi.

  • Lambatnya penyembuhan luka.
    Ternyata, kurang protein juga bikin luka jadi lambat proses penyembuhannya, ini sejalan dengan fuyngsi protein membentuk jaringan dan sel baru. Karena kurang protein maka jaringan baru sulit terbentuk, luka lama sembuhnya.
  • Fungsi otak dan kesehatan mental terganggu
    Di dalam protein, ada kandungan asam animo, yang dibutuhkan unjtuk membentuk senyawa kimia. Senyawa kimia ini berperan sebagai pengantar pesan atau stimulus ke syaraf otak., 
    Maka, jika kekurangan protein, tentu mengganggu kinerja fungsi otak, nggak bisa bekerja dengan semestinya.
    Asam animo dalam protein juga berfungsi membentuk dopamin dan serotonin yang kaiatnnya denga suasana hati lho, atau mood. Kekurangan serotonin dan dopamin bisa bikin mood buruk otomatis akan menyebabkan gangguan perilaku.

  • Tumbuh kembang anak terhambat.
    Kadang kita lihat kan ya, ada anak yang pertumbuhannya lambat? nah, bisa jadi hal itu disebabkan oleh kurangnya asupan protein lho. Karena protein adalah awal pembentukan hormon, juga jaringan. 
    Otomatis, jika protein berkurang akan terhambat juga pembentukan jaringan tubuhnya dan akan berbeda dengan pertumbuhan anak lain yang tercukupi asupan proteinnya.
Jadi, kekurangan protein itu nggak bisa dianggap remeh ya, karena akibat yang bisa muncul bener-bener tidak ringan.
Pastikan kecukupan kebutuhan protein setiap hari ya, buat diri sendiri dan keluarga, pilihan protein banyak, dan mudah ditemukan di sekeliling kita, mau proteion hewani maupun nabati.

Kamis, 17 Maret 2022

Rumah Zakat Salurkan Bantuan di Bulan Ramadhan Dengan Kolaborasi

Setelah sekian lama berkegiatan di rumah saja selama pandemi, akhirnya saat yang ditunggu datang juga, hahaha.., kaya nunggu apa ya, padahal hanya pergi ke Jakarta naik commuterline dan mengikuti event offline seperti saat-saat sebelum pandemi.

Tapi bener, seneng banget, karena selama ini aku memang menahan diri bener, aku nggak seberani teman-teman yang sudah cukup lama jalan-jalan seputar Jabodetabek, aku benar-benar off dan menolak beberapa undangan offline, ya demi diri sendiri sih.

Makanya ketika Indonesia masuk di era endemi dengan melonggarkan beberapa aturan, sebenarnya itu angin baik, meskipun tidak serta merta mengembalikan situasi sebelumnya.

Hari Selasa, tanggal 15 Maret 2022 kemarin aku dan beberapa teman blogger hadir di satu even yang digelar oleh Rumah Zakat.

Seingat aku, ini yang ke tiga kalinya aku menghadiri undangan Rumah Zakat dalam momen yang berbeda-beda. tentunya.

Kali ini, adalah Press Conference dalam momen menyambut bulan suci Ramadhan tahun 2022 ini dengan mengusung tema #SaatnyaTumbuhBersama.

Target yang dicanangkan adalah membantu dan memberdayakan 1.5 juta penerima manfaat, dengan jangkauan Aceh hingga Papua, khususnya adalah buat mereka yang terdampak pandemi Covid-19.

Ada para perempuan yang mungkin suaminya wafat akibat covid, ada anak-anak yang mungkin harus menjadi yatim piatu karena orang tuanya yang wafat disebabkan terkena Covbid-19, merekalah yang terutama akan disasar oleh Rumah Zakat di Ramadhan tahun ini.

Dalam menjalankan program Ramadhan ini, Rumah Zakat tidak bergerak sendirian, melainkan menggandeng banyak pihak untuk kolaborasi. 

Diantaranya adalah para donatur, baik donatur perseorangan maupun lembaga atau komunitas, beberapa perusahaan, tujuan kolaborasi ini adalah mempercepat pemberdayaan yang dilakukan.

Seingat aku, memang salah satu karakter Rumah Zakat adalah di aspek pemberdayaan, artinya dalam membantu masyarakat yang membutuhkan, Rumah Zakat bukan hanya memberi umpan saja, tetapi memberikan kailnya.

Dengan demikian tepat sekali tag line #SaatnyaTumbuhBersama yaitu bangkit, tumbuh dan maju bersama, ada peningkatan kondisi dari para penjerima layanan manfaat.

Pada tahun 2021, Rumah Zakat berhasil memberdayakan 5 juta penerima layanan manfaat, dan disampaikan juga oleh Bapak Nur Efendi CEO Rumah Zakat, sebanyak 15% dari penerima layanan manfaat meningkat taraf hidupnya dan berhasil dientaskan dari garis kemiskinan.


CEO Rumah Zakat , Bapak Nur Efendi

Dengan kata lain, sebanyak 15% tersebut jika sebelumnya mereka adalah orang yang mendapatkan dana, maka setelah itu taraf hidup meningkat, mereka bisa meningkatkan diri menjadi pemberi donasi, keren kan.

Nah, di tahun 2022 ini Rumah Zakat mencanangkan target 20% dari penerima manfaat akan meningkat kesejahteraannya, taraf hidupnya lalu mereka bukan lagi berada di dalam garis kemiskinan, melainkan keluar dari garis kemiskinan.

Untuk bulan Ramadhan tahun ini, Rumah Zakat memiliki berepa program istimewa yaitu Berbagi Buka Puasa, Kado Lebaran Yatim, Bingkisan Lebaran Keluarga, Syi'ar Qur'an, Ramadhan Bebas Hutang dan Wakaf Qur'an Braille. Distribusinya akan dilakukan di 1.695 Desa Berdaya binaan Rumah Zakat di 33 provinsi.

Kolaborasi

Rumah Zakat, pada hari Selasa 15 Maret 2022 melakukan penandatanganan MOU dengan tagline #SaatnyaTumbuhBersama dengan berbagai pihak sebagai mitra, diantaranya Air Asia Indonesia, Flip, Shipper, CARInih, dan MTUA Rekayasa Industri.

Kolaborasi Rumah Zakat dengan para mitranya diharapkan menjadi kerja sama yang memberdayakan , dan sebagai upaya yang semakin mempercepat pemulihan ekonomi para penerima layanan manfaat, terutama yang terkena dampak pendemi Covid-19.

Dalam kesempatan itu Bapak Nur Efendi berharap selain memberikan manfaat pada peserta layanan penerima manfaat, kolaborasi yang dibangun juga membawa implikasi yaitu memajukan usaha para mitra yang berkolaborasi.

Penandatanganan MOU

Kemudahan Berbagi Melalui Inovasi Infak.id dan waqf.id 2.0

Semakin lama tentunya Rumah Zakat berharap bisa memberikan kemudahan dalam berbagi, khususnya di bulan Ramadhan. Kali ini Rumah Zakat meluncurkan infak.id dan waqf.id 2.0.  Melalui platform infak.id disediakan fasilitas kemudahan dalam berinfak, dan platform ini telah ada sejak tahun 2019.

Sampai saat ini telah memiliki lebih dari 200.000 pengguna, mereka secara rutin menitipkan infak setiap hari. Sementara waqf.id diluncurkan sejak awal 2021 sebagai sebuah platform donasi untuk wakaf produktif.

Apa kelebihan infak.id dan waqf.id? kelebihannya adalah dari sisi design yang mobile friendly, siapa sih yang enggak seneng dimudahkan dalam berinfak dan meberikan wakaf? ibarat kata, tinggal klik, tunai sudah kewajiban memberikan infak. 

Enggak perlu repot kan, jika kita bisa memberikan infak lewat gadget? di jaman digital ini, hampir semua menggunakan gadget untuk aktifitasnya.

Selain itu, dengan platform infak.id dan waqf.id juga memberikan laporan,pada para donatur dengan transparan, lalu lintas dana bisa dilihat lewat dua platform ini.

Yaitu adalah, secara berkala Rumah Zakat akan merilis laporan distribusi dana infak dan wakaf yang terhimpun, dan ini disampaikan di masing-masing platform. Enak ya, ketika kita mempercayakan dana kita lalu kita mendapatkan laporan, itu sesungguhnya Rumah Zakat sudah menjalankan amanah dengan baik.

Dalam jangka panjang, Rumah Zakat adalam bahwa tujuan development infak.id dan waqf.id adalah menciptakan gaya hidup baru, yaitu gaya hidup berbagi, sebagai gaya hidup umat muslim.

Sebuah tujuan mulia, karena jika berbagi sudah menjadi gaya hidup, sudah tak perlu lagi disuruh-suruh buat berbagi karena sudah otomatis .

Sementara, untuk waqf.id, melalui platform ini Rumah Zakat ingin memberikan edukasi, tentang keutamaan wakaf produktif,  memberikan pemahaman bahwa wakaf bukan hanya yang bersifat jasa saja,  diharapkan dengan edukasi ini masyarakat paham bagaimana keutamaan wakaf produktif.


Sebagai anggota masyarakat juga ummat muslim, tentunya seneng ya ada platform yang membantu kita, memudahkan kita melakukan kebaikan.

Yuk ah, yang mau berbagi dengan mudah, yang mau ber infak dan  menyalurkan wakafnya, jangan ragu, gunakan platform infak.id dan juga waqf.id 20

Sabtu, 12 Maret 2022

Ksatria JNE Tampil Beda, Seragam Baru, Semangat Baru

 Halo, tanya dong, kapan sih kamu terakhir mengenakan seragam? kalau aku sih terakhir mengenakan seragam ya waktu SMA, haha, sudah lama banget ya, entah sudah beberapa tahun silam.

Setelah SMA, karena kuliah, ya otomatis enggak pakai seragam. Eh ada ya yang kuliahnya mengenakan seragam, biasanya kuliah di lembaga kedinasan ya. Kalau lembaga pendidikan umum setelah SMA kayanya kebanyakan sih nggak pakai seragam.

Atau buat kamu yang masih kerja di perusahaan juga biasanya ada seragam ya, sebagai identitas perusahaan. 

Konon, yang namanya seragam itu sudah ada sejak jaman dahulu, bahkan jaman kerajaan-kerajaan sudah dikenal seragam buat para prajurit dan para emban.

Sebenarnya apa sih seragam?, untuk apa mesti ada seragam? jawabannya sederhana, karena dengan seragam, sebuah perusahaan sedang menunjukan identitas dirinya, yang tentu saja sekaligus membedakan antara perusahaan itu dan perusahaan lain.

Lalu, dengan seragam tentunya kelihatan lebih kompak, lebih rapi, lebih menyenangkan dipandang dibanding ketika nggak mengenakan seragam kan.

Selain itu, seragam juga menimbulkan rasa percaya diri bagi si pemakai, karena dengan seragam yang dikenakan, itu menunjukkan pengakuan. Seragam apapun sih, seragam persahaan, komunitas, seragam event, bahkan seperti seragam saat acara hajatanpun sangat berarti.

Rasa nyaman dan merasa tersemangati juga didapatkan dari pengenaan seragam, dengan menggunakan seragam ada rasa nyaman, dan termotivasi lebih lagi untuk kerja lebih giat.

Seragam baru yang ikonik dan fresh

JNE Tampil Beda

Nah, bicara soal seragam, ada kabar baru nih dari JNE, yaitu JNE mulai memberlakukan seragam baru bagi para ksatria JNE  lho, kita lihat yuk seperti apa seragam yang baru ini.

Seragam baru ksatria JNE berupa t-shirt berwarna merah, dengan diberi ilustrasi super kurir yang ikonik, menghiasi seragam baru yang diresmikan secara langsung di kantor JNE Pusat, yaitu di Jl. Tomang Raya No. 11 Jakarta, pada tanggal 7 Maret 2022.

Pada kesempatan itu, sebanyan 25 ksatria JNE melakukan konvoi dengan mengenakan seragam baru tersebut. Enggak aneh kalau tampilannya tampak fresh dan ikonik, kenapa? karena seragam baru  ksatria JNE adalah hasil karya Ario Anindito, seorang proffesional komik artis.

Ario Anindito adalah profesional komik artis yang karyanya sudah dipercaya oleh banyak perusahaan hiburan besar di Amerika, seperti Marvel, DC, dan lainnya.

Ario Anindito sering menemukan inspirasi di kehidupan sehari-hari ketika menciptakan karakter untuk ditorehkan pada karyanya.

Hal yang sama juga dilakukan Ario ketika mkenciptakan karakter dalam karyanya untuk JNE kali ini, yaitu menggambarkan ksatria JNE yang setiap hari selalu dibuthkan masyarakat untuk mengantarkan paket, yaitu Joni Super Kurir.

Berawal dari sebuah pemikiran bahwa kurir ini merupakan pahlawan bagi orang-orang yang membutuhkan.  Menjadi seorang pahlawan membutuhkan waktud dan tenaga lebih, ikon Joni merupakan kurir yang siap sedia membantu, seperti membantu UMKM mengantarkan produknya,

Atau, mungkin yang kelihatan simpel  seperti bagaimana pandemi menghalangi seorang anak yang nggak bisa kirim kado pada orang tuanya. 

Maka, Joni ini adalah ikon  yang dilengkapi peralatan dengan kekuatan  super, dimana peralatan itu membantu pekerjaan agar lebih on time, lebih cepat dalam membantu sesama, hal ini sesuai denagn nilai-nilai yang selama ini hidup di JNE.

Bapak M. Feriadi Soeprapto , selaku Presiden Direktur JNE menyampaikan dalam sambutannya bahwa , "sesuai dengan tagline JNE yaitu Connecting Happiness, maka penggambaran ksatria bukan hanya mengantarkan paket saja, namun lebih jauh dari itu, JNE harus dapat memberi manfaat seluas-luasnya bagi masyarakat."

Labih jauh lagi juga disampaikan oleh Bapak Feriadi bahwa "JNE merupakan perusahaan asli Indonesia, turut merasa bangga dan mengapresiasi karya anak bangsa ini, bisa  ikut mewarnai cerita JNE untuk terus mengantarkan kebahagiaan."

Perresmian seragam baru

Sebelum menciptakan karakter untuk seragam baru ini, kolaborasi JNE dengan Ario Anindito juga telah dilakukan, yaitu dengan karya komik strip JONI Super Kurir dimana waktu itu kolaborasi dijalin dalam rangka ulang tahun JNE ke 31, di bulan November 2021.

Mulai tanggal 12 Maret 2022 seragam JNE X Ario Anindito ini akan digunakan secara resmi di Jakarta, khususnya  pada hari Sabtu dan hari Minggu, lalu secara bertahap akan diberlakukan di seluruh cabang JNE di Indonesia.

Harapan yang disematkan adalah, selain sebagai bentuk apresiasi pada para ksatria JNE, karena mereka adalah para pahlawan pengiriman, penggunaan seragamn ini juga membuat penampilan para ksatria JNE tetap rapi dengan gaya casual, meskipun itu di hari libur.

Seragam baru JNE memang bikin tampilan serasa ada semangat baru, ada energi positif yang dipancarkan ya. Tentunya akan membawa imbas pada kinerja para ksatria JNE.


Semoga, dengan seragam barunya, JNE semakin berkembang, semakin membawa dampak positif, baik secara internal perusahaan maupun untuk para pelanggan JNE.


Teriakan "pakeet..." akan lebih berenergi, kitapun yang mendengar teriakan itu, pasti langsung larii... ke luar rumah deh.


Okey, jadi jangan kaget ya, kalau ntar ada ksatria JNE bawa paket buat kamu, dan taraa..., seragamnya ganti, makin kece.


Kamis, 03 Maret 2022

Betadine Mouthwash And Gargle, Menjaga Kesehatan Mulud Dari Bakteri

Di rumah aku saat ini  lagi banyak keluarga yang lalu lalang keluar masuk rumah, iya adik-adik suamiku lagi sering datang ke rumah. Kenapa? karena salah satu ponakan aku akan nikah, dan seperti biasa, panitia acara nikahan meetingnya di rumah kami, rumah kaka tertua.

Seneng sih, rumah jadi lebih seru, lebih hangat karena  pada bolak balik ke rumah, selain m,embahas acara nikahan ponakan, kebetulan salah satu adik ipar lagi bangun rumah di tanah sebelah rumahku, makmin ramai deh.

Kaya sore ini, adik bungsu datang ke rumah, dan memang dia yang sering ke rumah, ada atau enggak ada event khusus.

Biasanya nih, setiap ketemu, selain cium tangan, kami selalu cipika cipiki, karena meskipun adik ipar, hubungan kami semua dekat, terlebih karena sesama perempuan.

Sore ini setelah salaman, dia bilang "bude enggak cipika cipiki dulu deh, aku lagi agak kaya mau fl, katanya sambil agak menjauh dan masker enggak dilepas."

Sejak pandemi, kehidupan memang kaya enggak normal, dalam arti banyak hal yang berubah ya, atau tepatnya kita harus merubah diri, menyesuaikan dengan situasi yang memang berubah.

Intinya sih selalu jaga kesehatan, dimanapun sedang beraktifitas, terus jangan lupa juga selalu jaga protokol kesehatan sesuai dengan ketentuan.

Yuk, kita lihat, apa, anggota tubuh mana saja yang harus kita jaga dari bakteri, dari virus, karena dari anggota tubuh tersebut, virus menular pada orang lain.


Sumber foto, betadine.co.id

Menjaga prokes adalah standard umum agar kita bisa terhindar dari virus, mulai dari memakai masker, cuci tangan dengan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas. Prokes diterapkan, karena dari sanalah pintu masuk virus lewat penularan.

  • Tangan
    Tangan adalah anggota badan yang banyak bergerak, aktif, coba saja, mulai dari salaman, pelukan, cium tangan, dan lainnya. Wajar sekali jika kita harus jaga tangan dengan membersihkan dengan sabun dan air mengalir.
  • Tetesan dari hidung
    Bersin, flu, bahkan batuk juga kadang menyertakan tetesan dari hidung, itulah perlunya kita menggunakan masker. Masker menjaga hidung dan mulud kita selain dari kemungkinan ditulari, juga dari kemungkinan menularkan
  • Tetesan dari mulud
    Mulud juga banyak bakteri dan virusnya lho, makanya aku menjaga muludku bukan hanya dengan sikat gigi dan berkumur saja, tetapi lebih dari itu.
    Aku menjaga kebersihan muludku,  dengan betadine mouthwash and gargle, karena mulud memang harus benar-benar bersih dari bakteri dan virus.
Jadi, betadine mouthwash ini fungsinya adalah obat kumur, yang berfungsi memberihkan mulud hingga krongkongan, aku biasanya kumur-kumur dengan betadine mouthwash ini berkumur hingga kerongkongan.

Menggunakannya sangat mudah, tinggal kamu tuang saja betadine kumur ini ke dalam tutup botol, lalu gunakan berkumur sekitar kurang lebih 1 menit, biasanya sih aku memakainya 3 - 4x sehari.

Betadine kumur ini memiliki kandungan Povidone Iodine sebanyak 1%, yang dipercaya bisa mengatasi permasalahan mulud, seperti bau mulud, mulud kan kadang beraroma nggak sedap kan karena berbagai sebab. 

Selain itu betadine Mouthwash ini juga dipercaya bisa mengatasi sariawan, gusi bengkak, sakit tenggorokan, yang bikin nafas jadi enggak segar.

Memang sih, kerasa, setelah kumur dengan betadine mouthwash ini nafas lebih segar, aroma mulud juga segar, enak.

Kalau kamu belum pernah cobain, coba deh gunakan betadine mouthwash ini, agar mulud sehat dan terhindar dari mulud nggak enak, lebih nyaman karena terjaga dari bakteri dan virus.

Tentang betadine, ada banya produk sih di pasaran dan produk-produknya , diantaranya Betadine Cold Defense Nasal Spray, Betadine Antiseptic Ointment, Betadine Body Wash, Betadine Feminine Hygiene, dan Betadine Dry Powder Spray.

Produk-produk Btadine mudah ditemukan di mana saja, di apotik, toko obat, atau di market-market terdekat.

Jika kamu pengin info lebih banyak tentang Betadine, kamu bisa mengakses  https://www. betadine.co.id akan kamu temukan info lengkap.